JAMBI – Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo sangat mendukung Gerakan Sungai Batanghari Bersih Tahun 2022 yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Jambi di tepian Ancol, Kota Jambi, Rabu (9/3).
Namun dia berharap, pencanangan yang ditandai penandatangan MoU bersama jajaran pemerintah 11 kabupaten kota tersebut, jangan hanya sebatas kegiatan seremonial belaka. Harus ada aksi yang nyata, terarah dan terukur untuk menyelamatkan lingkungan Sungai Batanghari.
Baca juga:
Warga Ubah Gang Sempit Jadi Kebun Sayur
|
"Kita tahu kenapa dicanangkan Sungai Batanghari Bersih karena airnya keruh, ! Kata Kapolda A Rachmad Wibowo menjawab awak media, Rabu.
Ia menjelaskan, penyebab keruhnya Sungai Batanghari akibat aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah hulu. Sebab itu, dorongan nyata dari pemerintah daerah, khususnya di jajaran pemerintah daerah di wilayah hulu DAS Batanghari dilakukan secra serius.
"Jadi saya meminta kepada pemda mau diapakan PETI ini? Dibiarkan, diberantas, diizinkan atau diatur agar air sungai Batanghari dapat bersih kembali, " tegas Kapolda Jambi yang juga mengatakan hal senada pada Rakor Forkopimda se-Provinsi Jambi di Bungo, Selasa kemarin.(UTI)